Kreasi yang Lincah

Judulnya cukup menarik “KUNGFU PANDA”, yapp, benar sekali dari judulnya pun kita sudah bisa tahu kalau film ini tidak akan jauh dari cerita Kungfu, tapi kungfu yang seperti apa, kita harus menontonnya sendiri biar lebih puas.

Meski film ini tergolong tanpa cerita yang luar biasa, namun runtutan visual dan adegan nya membuat kita akan luar biasa kagum. Belum lagi kita menengok sederetan artis ternama yang bersedia menjadi dubber dalam film ini. Mulai dari Jack Black, Dustin Hoffman, Angelina Jolie, Lucy Liu hingga Jacky Chan pun bergabung untuk menyumbangkan suaranya sebagai tokoh binatang jagoan kungfu dalam film ini.

Cerita film bermula pada sebuah desa atau wilayah yang sangat damai, dimana disana terdapat sebuah restoran atau tepatnya warung penjual mie yang luar biasa terkenal. Nah, penjual mie (seekor ayam jantan yang sudah renta) memiliki seorang anak (seekor panda gendut nan lamban dan pemalas) yang memiliki mimpi bisa menjadi seorang jagoan kungfu yang paling disegani. Padahal ayahnya sangat berambisi bahwa anaknya akan meneruskan resep rahasia mie yang akan diwariskan kepada PO (si beruang lucu tersebut). Nah di tempat lain, di puncak gunung desa tersebut terdapat sebuah kuil yang memiliki jagoan-jagoan kungfu yang hebat. Kuil yang dianggap sakral tersebut memiliki sebuah rahasia tentang kitab pendekar naga yang dipercaya akan mampu menguasai dunia perkungfuan apabila sudah berhasil mendapatkannya. Setelah lebih 20 tahun kuil tersebut berjalan damai, mereka kembali digemparkan kabar yang berasal dari firasat buruk ketua kuil, si Master Oogway, bahwa Tai Lung akan kabur dari penjara dan menuntut balas ke kuil. Tai Lung adalah bekas murid di kuil tersebut, yang dianggap paling hebat selama kuil tersebut berdiri, namun karena keserakahannya, dia memaksa ingin merebut kitab suci tersebut meskipun Master Oogway telah melarang dan Master Shifu tak mampu membujuk Oogway. Tai Lung membabi buta, memporak porandakan semua wilayah dan terpaksa harus dilumpuhkan oleh Master Oogway dan di kemudian dipenjarakan.

Nah, untuk mencegah terjadinya kebrutalan seperti 20 tahun yang lalu, Master Shifu menyuruh kurir untuk memberikan peringatan kepada kepala sipir penjara untuk melipatgandakan pengamanannya, sementara Oogway menyuruh Shifu untuk mencari seorang Pendekar Naga yang sebenarnya guna melawan Tai Lung apabila benar-benar melarikan diri. Shifu memiliki 5 murid kesayangan yang sangat terkenal kehandalan ilmu kungfu nya. Mereka adalah pendekar monyet, ular, bangau, belalang dan yang terakhir macan betina. Mereka berlima adalah calon terkuat yang diharapkan oleh Shifu berhasil dipilih oleh Oogway untuk menjadi Pendekar Naga yang sebenarnya. Selain kuil tersebut juga menyebarkan pengumuman secara luas kepada masyarakat bagi yang tertarik untuk menjadi Pendekar Naga.

Bisa ditebak kan kemudian apa yang terjadi begitu si PO melihat pengumuman itu. Meski ia tidak bermimpi bisa menjadi pendekar Naga, tapi PO ingin sekali ke kuil tersebut paling tidak untuk sekedar menyaksikan sayembara ini. Nah mulai dari sinilah berbagai macam kekonyolan dan adegan-adegan yang seru terjadi. Inilah kungfu yang dimainkan oleh pemilik jurus sebenarnya. Jurus Macan, Ular, Panda, Kucing, Bangau bahkan belalang sekalipun unjuk gigi satu persatu.

Nah mungkin belum terfikir oleh kita ada satu makna yang tersirat dalam cerita Kungfu Panda diatas. Pada akhir-akhir ini mungkin banyak orang mulai risih dan bermalas-malasan karena ukuran badannya mulai gemuk. Disaat seseorang mulai gemuk, dan mungkin sudah memiliki size tubuh yang besar biasanya akan minder dan malu. Padahal banyak orang yang pantang menyerah dengan keadaan apapun / cacat. Dari kisah kungfu panda ini kita bisa melihat bahwa tidak selalu yang berbadan besar atau gemuk berarti susah bergerak. Pada hakikatnya susah bergerak itu karena dipengaruhi oleh rasa malas. Sekali - kali cobalah lawan kemalasan itu, maka kita akan merasakan hasilnya. Walaupun untuk awal kita mencoba, kita merasa lelah, berkeringat, dan lain sebagainya.

Kita sebagai insan yang diberi daya kekuatan dan tenaga untuk memecahkan berbagai masalah, kenapa tidak kita gunakan dengan sebaik-baiknya. Didalam film Kungfu Panda ini yang berperan aktif justru yang berbadan gemuk, jadi tidak ada logika yang menyatakan bahwa yang berbadan gemuk itu tidak dapat berbuat se lincah yang berbadan kurus, hanya tinggal kita lihat kemauan seseorang itu sebesar apa.

Dalam dunia usaha pun juga demikian, tidak hanya orang yang sudah ada didalamnya saja yang bisa bermain. Akan tetapi siapapun sebenarnya dapat berperan. Dalam keadaan bagaimanapun, seseorang bisa menjadi pengusaha. Seorang pengusaha tidak harus dari orang kaya, orang pintar, atau keturunan pengusaha. Semua itu pilihan, jika seseorang memilih untuk menjadi pengusaha, pasti dan seharusnya dia harus optimal untuk mencapai tujuannya. Untuk memulainya pun juga tidak sulit.

Seseorang yang mempunyai tujuan, pasti akan selalu berusaha untuk mencapai tujuan itu. Di film Kungfu Panda ini kita dapat melihat gambaran itu, Orang yang gemuk pun bisa menjadi jagoan.Dan memang hasil yang di harapkan si panda tidak langsung terlihat. Itulah pengusaha, memang hasilnya tidak bisa terlihat saat itu juga, pasti banyak masalah yang harus dihadapi. Dan yang pasti untuk mencapai sesuatu itu biasanya menuntut pengorbanan.